Iman & Perasaan

IMAN...
Nggak mengikuti perasaan dan nggak peduli dengan apa yang terlihat oleh mata kita
Walaupun mata kita hanya melihat kegelapan,
Iman tetap NGGAK PEDULI...
Walaupun rasanya nggak ada jalan keluar,
Iman masih juga NGGAK PEDULI...
Iman, hanya tahu dan percaya
bahwa fajar pasti terbit dan akan terbit
dalam beberapa saat lagi...

PERASAAN SAYA MENGATAKAN...
    Bahwa Tuhan nggak peduli, dan
    Nggak mendengarkan keputusasaaan saya...

IMAN SAYA MENGATAKAN...
    Bahwa Tuhan bukanlah Tuhan yang seperti itu
    Pernahkah kamu mendengar seorang ibu yang saat melahirkan anaknya,
    lebih memilih nyawa bayinya itu, daripada dirinya sendiri ??
    Mungkinkah seseorang yang rela mengorbankan nyawanya untuk orang
    yang dikasihinya, tapi nggak mempedulikan orang itu ??
    Kalau seorang manusia saja bisa melakukan hal itu,
    masa iya Tuhan lebih bodoh dan lebih kejam dari manusia ??

PERASAAN SAYA MENGATAKAN...
    bahwa Tuhan nggak peduli dan karenanya nggak ada harapan

PIKIRAN SAYA MENGATAKAN...
    Mungkinkah Tuhan lebih bodoh dari manusia ??

IMAN SAYA MENGATAKAN...
    Tuhan yang rela mati untuk saya
    nggak mungkin nggak peduli pada saya... !!

PERASAAN SAYA MENGATAKAN...
    Kalau segala sesuatu yang terjadi di dalam hidup saya hanyalah kesialan
    dan hal-hal buruk saja...


PERASAAN SAYA MENGATAKAN...
    Tuhan pilih kasih dan memberikan roti pada orang lain,
    tapi memberikan batu pada saya...

PIKIRAN SAYA MENGATAKAN...
    Bapak yang baik saja tahu untuk nggak pilih kasih
    Minimal seorang bapak tahu kalau anak yang satu dikasih roti,
    maka anak yang lainnya juga harus dikasih roti..
    Kalau rotinya habis, ya kasih makanan lain yang sejajar,
    masa iya dikasih batu ??
    Nah, nggak mungkin kan Tuhan lebih bodoh daripada manusia ??

IMAN SAYA MENGATAKAN...
    Tuhan saya bukanlah Tuhan yang bodoh dari manusia... !!

RASANYA...
    Di masa depan nggak ada apapun yang tersisa buat saya,
    hanya ada kesulitan dan kesusahan..
    Tapi, kalau ibu saya saja udah nabung biaya kuliah saya sejak saya masih
    di kandungan, masa iya Tuhan lebih bego daripada ibu saya ??
    Mana mungkin ada Tuhan yang lebih nggak bermoral dari umatNya sendiri??

Pikiran saya mengatakan itu nggak mungkin, dan
Iman saya mengatakan Tuhan saya bukan Tuhan yang seperti itu...

Rasanya.. rasanya... rasanya...
jangan pakai perasaan!!
Pakai iman dan pikiranmu...

Kalau manusia saja tahu apa yang terbaik untuk anaknya,
nggak mungkin kan Tuhan lebih bodoh dari manusia...
Latih iman kita untuk percaya bahwa Tuhan kita bukanlah Tuhan yang seperti itu...

Saat harapan nggak terlihat, percayalah pada imanmu..
Orang yang ikut lomba marathon juga nggak bisa lihat garis finishnya,
tapi dia tahu bahwa garis finish itu ada di akhir perjalanannya, dan ia tetap berlari...
Lakukanlah seperti itu!
Nggak ada yang namanya “hilang harapan”, karena harapan itu nggak pernah hilang,
mungkin hanya nggak kelihatan saja untuk sementara... (CF)