“Setia pada perkara KECIL, maka kemudian dipercayakan perkara BESAR...”
Saya dan istri saya memang sudah lama berdoa sepakat supaya saya mendapatkan pekerjaan yang baru karena jujur saja perekonomian keluarga kami belum terlalu baik, walaupun istri saya sudah ikut membantu dengan bekerja juga.
Saya sudah sembilan tahun bekerja di perusahaan saya yang lama. Dari posisi sebagai Bagian Umum (bagian bersih-bersih), saya terus menunjukkan kesetiaan / loyalitas saya pada perusahaan sampai akhirnya saya dipindah ke bagian fotokopi.
Suatu hari, teman saya Herri Sugianto tiba-tiba menawarkan pekerjaan yang baru kepada saya. Beliau sendiri sudah terlebih dahulu diterima bekerja disana. Waktu mendapatkan tawaran tersebut, saya pun tertarik untuk mencobanya. Saya akhirnya mempersiapkan diri untuk interview dengan menyerahkan Surat Lamaran, Fotokopi Kartu Keluarga, Fotokopi KTP, Fotokopi Kartu Taat Pajak (NPWP), dan Sertifikat Camp Pria Sejati. saya juga terlebih dahulu mempelajari beberapa kosakata bahasa Inggris untuk menjawab pertanyaan yang ada di Form Interview yang harus saya isi nantinya, seperti full name, dan lain sebagainya. Tanpa melaui proses yang berbelit-belit, saya pun akhirnya diterima sebagai Koordinator Transportasi untuk area Karawang. Ini adalah suatu dunia yang baru buat saya karena saya belum punya pengalaman apa-apa di bidang ini. Tapi saya sih pernah menjadi kernet mobil, ini kan juga termasuk bidang transportasi..hahaha...
Segala sesuatu memang baik adanya jika kita terus berDIALOG dengan Tuhan. Terkadang waktu yang panjang yang harus kita lewati di dalam masa kita menanti jawaban doa kita itu adalah waktunya Tuhan untuk melihat kesetiaan kita. Apakah kita akan terus berdialog denganNya di saat doa kita belum dijawab, ataukah tidak?
Saya telah membuktikan kuasa dari I.D.E, khususnya DIALOG. Saya telah belajar setia dengan perkara kecil yang Tuhan percayakan kepadanya selama 9 tahun. Kini saya telah menerima kesempatan untuk menuai buah dari kesetiaan saya itu. (Abinter O. Nainggolan_Tim Inti Komsel Lemah Abang)
Saya sudah sembilan tahun bekerja di perusahaan saya yang lama. Dari posisi sebagai Bagian Umum (bagian bersih-bersih), saya terus menunjukkan kesetiaan / loyalitas saya pada perusahaan sampai akhirnya saya dipindah ke bagian fotokopi.
Suatu hari, teman saya Herri Sugianto tiba-tiba menawarkan pekerjaan yang baru kepada saya. Beliau sendiri sudah terlebih dahulu diterima bekerja disana. Waktu mendapatkan tawaran tersebut, saya pun tertarik untuk mencobanya. Saya akhirnya mempersiapkan diri untuk interview dengan menyerahkan Surat Lamaran, Fotokopi Kartu Keluarga, Fotokopi KTP, Fotokopi Kartu Taat Pajak (NPWP), dan Sertifikat Camp Pria Sejati. saya juga terlebih dahulu mempelajari beberapa kosakata bahasa Inggris untuk menjawab pertanyaan yang ada di Form Interview yang harus saya isi nantinya, seperti full name, dan lain sebagainya. Tanpa melaui proses yang berbelit-belit, saya pun akhirnya diterima sebagai Koordinator Transportasi untuk area Karawang. Ini adalah suatu dunia yang baru buat saya karena saya belum punya pengalaman apa-apa di bidang ini. Tapi saya sih pernah menjadi kernet mobil, ini kan juga termasuk bidang transportasi..hahaha...
Segala sesuatu memang baik adanya jika kita terus berDIALOG dengan Tuhan. Terkadang waktu yang panjang yang harus kita lewati di dalam masa kita menanti jawaban doa kita itu adalah waktunya Tuhan untuk melihat kesetiaan kita. Apakah kita akan terus berdialog denganNya di saat doa kita belum dijawab, ataukah tidak?
Saya telah membuktikan kuasa dari I.D.E, khususnya DIALOG. Saya telah belajar setia dengan perkara kecil yang Tuhan percayakan kepadanya selama 9 tahun. Kini saya telah menerima kesempatan untuk menuai buah dari kesetiaan saya itu. (Abinter O. Nainggolan_Tim Inti Komsel Lemah Abang)
0 komentar:
Posting Komentar