This is default featured slide 1 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 2 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
Walking in The Covenant of Grace
Setiap orang Kristen memiliki tahapan perjalanan rohani yang berbeda-beda. Karena perbedaan tahapan ini, maka kebutuhan makanan rohani setiap orang berbeda-beda pula.
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
Rabu, 28 Juli 2010
Iman Untuk Bertahan
Minggu, 25 Juli 2010
Kenali Allah Lebih Lagi
(Richard L.Tobing)
Jumat, 23 Juli 2010
(Indo Language)Jangan Hanya Menikmati Berkat Tetapi Ingatlah Juga Kepada Pemberinya
Kisah di atas menggambarkan perjalanan hidup kita di dunia ini. Tuhan adalah Sahabat kita Yang Sejati. Tetapi, seringkali karena sesuatu hal kita tidak dapat mendengarkan seruan dan panggilan-Nya kepada kita. Padahal, Tuhan telah berkali-kali mencoba untuk menarik perhatian kita. Diberkatinya kita dengan berbagai pemberian, tetapi justru kita menjadi terlalu asyik mengumpulkan dan menumpuk berkat itu tanpa menoleh kepada yang memberi. Kita menjadi larut di dalam pemberian-Nya dan lupa akan kebaikan-Nya.
Zaman sekarang ini dapat membuat banyak orang cepat melupakan Tuhan. Lihat saja, dengan semakin sulitnya kehidupan dan persaingan yang ketat, orang berusaha semaksimal mungkin agar mereka tetap dapat bertahan dan hidup. Baru saja mereka mendapatkan berkat, mereka sudah berkata dengan sombongnya, “Aku hebat, aku berhasil, aku memang layak untuk mendapatkan semuanya itu.” Mereka lupa bahwa apa yang mereka miliki dan nikmati dalam hidup ini adalah berkat dan kasih karunia Tuhan semata-mata.
Sekalipun manusia melupakan Tuhan, Tuhan masih bersabar. Tuhan masih memberikan waktu dan tidak menghukum karena Allah masih memberikan kesempatan kepada kita untuk menyadari segala kekurangan dan kelemahan kita.
Tuhan masih memperhatikan dan memberikan berkat-berkat-Nya supaya kita sadar dan mau mendengarkan perintah-perintah-Nya. Tuhan adalah setia dan tetap menepati janji-Nya. Bila Ia berjanji untuk mengasihi dan memberkati hidup kita, maka Ia pasti menggenapinya. Tetapi bila kita tetap tidak sadar dan tidak mau mendengarkan seruan-Nya, maka dengan terpaksa Ia akan melakukan sesuatu yang kelihatannya kejam dan menyakitkan. Sesuatu yang akan membuat kita meringis dan sadar serta berpaling kepada Tuhan.
Itu sebabnya, kita perlu berhati-hati agar kita tidak terjatuh ke dalam tipu daya si iblis, yang akan menyibukkan kita dengan segala berkat, kenikmatan dan keindahan dunia yang fana ini. Firman Tuhan berkata, “Pujilah Tuhan, hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya!” Muliakan dan tinggikanlah nama Tuhan mulai dari sekarang ini! Jangan lupakan kebaikan-Nya dan carilah selalu wajah-Nya!
Jesus bless us :)
Rabu, 21 Juli 2010
FALSAFAH LIMA JARI.
Bayangkalah andaikata pihak jari merasa dirinya lebih daripada yang lain.
2. Ada telunjuk yang suka menunjuk dan memerintah.
3. Ada si jangkung jari tengah yang sombong , paling panjang dan suka menghasut jari telunjuk.
4. Ada jari manis yang selalu menjadi teladan, baik, dan sabar sehingga diberi hadiah cincin.
5. Dan ada kelingking yang lemah dan penurut
Dengan perbedaan positif dan negatif yang dimiliki masing-masing jari, mereka bersatu untuk mencapai tujuan ( menulis, memegang, menolong anggota tubuh yg lain, melakukan pekerjaan, dll).
Pernahkah kita bayangkan bila tangan kita hanya terdiri dari jempol semua?
Falsafah ini sederhana namun sangat berarti.
Kita diciptakan dengan segala perbedaan yang kita miliki dengan tujuan untuk bersatu- saling menyayangi- saling menolong- saling membantu- saling mengisi- bukan untuk saling menuduh- menunjuk- merusak.....
Smua perbedaan dari stiap kita adalah keindahan yg sengaja diciptakan agar kt rendah hati utk mnghargai org lain, tdk ada satupun pekerjaan yg dpt kt krjakan sndiri. Mgkn Kelebihan kt adl kekurang org lain, tp jg Kelebihan org lain mgkn jg Kekurangan kita. Tdk ada yg lbih bodoh atau lebih pintar, perihal bodoh atau pintar itu adalah kerelatifan dlm bidang/talenta yg diberikan Tuhan agar kt bersama2menuju satu impian...
Keseluruhan yg diciptakanNYAlah yang menjadi sempurna.... Bukan satu individu yg sempurna....
1 Kor 12:25 Supaya jangan terjadi perpecahan dalam tubuh, tetapi supaya anggota-anggota yang berbeda itu saling memperhatikan.
Oleh Jing Evi Lee.
Selasa, 20 Juli 2010
KERJA DAN MAKAN BERSAMA
Karena tinggi, maka diperlukan kesediaan dari puluhan katak. Dan, terbentuklah susunan katak hingga berhasil menjangkau ketinggian yang cukup untuk menangkap mangsanya. Sudah pasti katak yang berada di tempat paling ataslah yang bisa menangkap nyamuk tersebut. Dan, dia juga yang menyantap nyamuk-nyamuk itu.Setelah selesai menyantap, katak tersebut langsung berteriak memberikan laporan tentang keberhasilan menangkap dan menyantap nyamuk buruan mereka. Katak-katak yang lain hanya terdiam dalam keadaan perut yang masih kosong. Itulah kerja sama yang mereka bisa lakukan, tidak pernah bisa membagi hasil pekerjaan bersama secara adil dan merata ke seluruh katak yang ikut ambil bagian dalam perjuangan mereka.
Cara kerja sama seperti kisah katak tersebut tentu harus kita jauhi. Di keluarga, dibutuhkan kerja sama ayah, ibu dan anak. Masing-masing bisa menikmati uang hasil kerja keras ayah; ayah dan anak menikmati kenyamanan dan kebersihan rumah karena anaknya berhasil. Di gereja, jemaat diberkati oleh karena pelayanan yang dilakukan hamba Tuhan; hamba Tuhan bisa menikmati berkat Tuhan melalui persembahan jemaat; hamba Tuhan dan jemaat bersukacita karena pertumbuhan yang terjadi. Demikian juga di organisasi lain, kerja sama yang hasilnya bisa dinikmati bersama harus diupayakan.
Untuk bisa terjadi seperti itu,maka masing-masing anggota harus menerapkan firman Tuhan yang berbunyi, “Karena itu sempurnakanlah sukacitaku dengan ini: hendaklah kamu sehati sepikir,dalam satu kasih, satu jiwa,satu tujuan, dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri; dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga” (Filipi 2:2-4)
Doa
Di dalam nama Yesus aku mohon kepada Bapa supaya aku mampu mengatasi keinginan untuk memperhatikan kepentinganku sendiri dan mengabaikan orang lain. Amin
Kata-kata bijak
Di dalam kerja sama yang benar, setiap anggota akan merasakan hasilnya, buruk ataupun baik.
Tuhan Yesus memberkati Anda.
Senin, 19 Juli 2010
MUTIARA HATI
1. Andalkan Tuhan
Amsal 3:5-6 berkata, “Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah DIA dalam segala lakumu, maka IA akan meluruskan jalanmu”. Sertakan Tuhan di dalam segenap pekerjaanmu karena banyak yang harus kita kerjakan tetapi tidak diajarkan di bangku sekolah dan banyak yang terjadi yang tidak pernah kita duga sebelumnya.
2. Carilah Pengetahuan Ilmu Pengetahuan
Cara berkerja yang benar dan efisien perlu kita cari. Amsal 19:2 berkata, ”Tanpa pengetahuan kerajinaan pun tidak baik, orang yang tergesa-gesa akan salah langkah”. Jangan sungkan belajar dan meminta petunjuk jika tidak mengerti. Amsal 19:20 berkata, ”Dengarkanlah nasihat dan terimalah didikan, supaya engkau menjadi bijak di masa depan”.
3. Rajin dan cekatan
Hanya orang rajin dan cekatan yang akan diingat oleh pimpinannya, terutama waktu menetapkan promosi jabatan dan kenaikan gaji. Amsal 10:4 berkata, “Tangan yang lamban membuat miskin, tetapi tangan orang rajin menjadikan kaya”. Dan Amsal 14:23 berkata, ”Dalam tiap jerih payah ada keuntungan, tetapi kata-kata belaka mendatangkan kekurangan saja”.
4. Berlakulah Jujur dan Benar
Amsal 16:8 berkata, “Lebih baik penghasilan sedikit disertai kebenaran, daripada penghasilan banyak tanpa keadilan”. Dan Amsal 10:9 berkata, “Siapa bersih kelakuannya, aman jalannya, tetapi siapa berliku-liku jalannya, akan diketahui”. Renungkan juga Amsal 10:16, “Upah pekerjaan orang benar membawa kepada kehidupan, penghasilan orang fasik membawa kepada dosa.”
5. Jaga Mulut
Mengerjakan tugas-tugas adalah suatu pekerjaan yang berat, jangan ditambahi lagi dengan masalah lain karena mulut kita yang bocor. Amsal 21:23 berkata, “siapa yang memelihara mulut dan lidahnya, memelihara diri daripada kesukaran”. Dan Amsal 10:19 berkata, ”Di dalam banyak bicara pasti ada pelanggaran, tetapi siapa yang menahan bibirnya, berakal budi.”
6. Sabar dan Tenang
Amsal 16:32 berkata, “Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang merebut kota”. Dan Amsal 14:30 menambahkan, “Hati yang tenang menyegarkan tubuh, tetapi iri hati membusukkan tulang.”
7. Jangan ingin cepat kaya
Menjadi kaya adalah impian kebanyakan orang dan sah-sah saja. Yang harus diperhatikan adalah :
Menjadi kaya, bukanlah tujuan utama hidup ini.
Ingin cepat kaya seringkali menjebak orang-orang di dalam perbuatan yang berdosa
Menikmati hidup lebih penting dari menjadi kaya tetapi mempunyai banyak masalah.
Renungkanlah Amsal 10:22, ”Berkat Tuhan-lah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya,” dan Amsal 13:11, Harta yang cepat diperoleh akan berkurang, tetapi siapa mengumpulkan sedikit demi sedikit, menjadi kaya.”
Tuhan Berkati,
Fredrik Tomasowa
Minggu, 18 Juli 2010
Cintailah Pekerjaan Anda
Jumat, 16 Juli 2010
Roti Yang Mentransformasi Hidup
Kamis, 15 Juli 2010
Jadilah Teladan